
Menteri Brian Yuliarto Dorong Kampus di Riau Jadi Penggerak Inklusi dan Inovasi Nasional
On Berita – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto, mengunjungi sejumlah perguruan tinggi di Riau guna mendorong transformasi kampus menjadi pusat inovasi, inklusi sosial, dan penguatan teknologi, Sabtu (28/6/2025).
Dalam kunjungannya ke Riau, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menegaskan pentingnya transformasi perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan abad ke-21, termasuk disrupsi teknologi dan ketimpangan sosial.
Kunjungan ini mencakup orasi ilmiah di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), diskusi kebijakan di Universitas Lancang Kuning (Unilak), kunjungan ke Universitas Sains dan Teknologi Indonesia (USTI), hingga silaturahmi ke kediaman mahasiswa KIP Kuliah Universitas Riau.
Dalam orasinya di UMRI, Brian menekankan bahwa kampus bukan lagi menara gading, tetapi harus menjadi lokomotif perubahan sosial dan ekonomi, terutama untuk menyelesaikan wicked problems seperti perubahan iklim dan stagnasi teknologi.
Ia menyebut angka partisipasi pendidikan tinggi di Indonesia yang masih berada di kisaran 10% dari usia produktif sebagai hambatan besar dalam mencapai target Indonesia negara maju dengan PDB per kapita USD 14.000.
Di USTI, Menteri Brian mendorong integrasi tugas akhir mahasiswa dengan isu-isu industri lokal, serta penguatan nilai-nilai budaya Melayu dan Islam dalam praktik akademik dan teknologi.
“Mahasiswa harus menguasai teknologi dan tetap berakar pada jati diri bangsa,” tegasnya.
Isu inklusivitas menjadi fokus utama dalam dialog bersama LLDikti Wilayah XVII di Unilak. Dari lebih dari 4.000 perguruan tinggi, baru 114 yang memiliki Unit Layanan Disabilitas (ULD).
“Kesetaraan pendidikan bagi penyandang disabilitas bukanlah opsi, tapi kewajiban moral dan hukum,” ujar Brian, seraya mengapresiasi Unilak yang menjadi teladan inklusivitas.
Ia juga menyampaikan komitmen membuka akses beasiswa luar negeri dan peluang kerja bagi mahasiswa disabilitas berprestasi, dengan dukungan dari BUMN dan pemerintah daerah.
Kunjungan ditutup dengan momen hangat di rumah Silma, mahasiswa baru penerima KIP Kuliah di UNRI, tempat Menteri menyerahkan laptop dan menyampaikan motivasi.
“Dengan kerja keras dan doa orang tua, siapa pun bisa menembus keterbatasan,” ucapnya.
Kunjungan ini menjadi bukti nyata dorongan Kemdiktisaintek agar kampus hadir sebagai penggerak inovasi, jembatan keadilan sosial, dan pusat pengembangan SDM unggul di seluruh wilayah Indonesia.
#KampusUntukSemua #InklusiDanInovasi #PerguruanTinggiTransformasi
#KIPKuliah #KampusBerdaya #PendidikanTinggiIndonesia #SainsDanTeknologi #ULD #DisabilitasBerprestasi #KampusBerbasisBudaya
Penulis : Rizky Sapta Nugraha
Editor : Ali Ramadhan
Sumber : Berita Kemendiktisaintek RI | Jakarta, 29 Juni 2025. https://kemdiktisaintek.go.id/kabar-dikti/kabar/mendiktisaintek-dorong-perguruan-tinggi-di-riau-menjadi-penggerak-inklusivitas-dan-inovasi-nasional/