Wamendagri Wiyagus Tegaskan Pentingnya SDM Unggul untuk Pelayanan Publik Berkualitas
On Berita – Jakarta – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Akhmad Wiyagus kembali menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) aparatur sebagai fondasi utama untuk memperkuat pelayanan publik di seluruh tingkatan pemerintahan. Pesan tersebut ia sampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengembangan SDM Aparatur Pemerintahan Dalam Negeri di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Akhmad Wiyagus menegaskan bahwa pengembangan sumber daya manusia (SDM) aparatur harus memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik. Ia menyebut bahwa seluruh aparatur pada akhirnya memiliki tujuan yang sama: menjadi pelayan publik yang profesional.
“Fungsi kita, yang memang tujuan akhir dari pejabat publik adalah menjadi pelayan publik,” ujar Wiyagus dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengembangan SDM Aparatur Pemerintahan Dalam Negeri di Ballroom Novotel Balikpapan, Kaltim, Kamis (13/11/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Wiyagus menyoroti pentingnya materi yang diberikan kepada peserta, terutama terkait penerapan sistem merit dalam perencanaan pembangunan berbasis data dan kompetensi. Menurutnya, sistem merit menjadi kunci lahirnya ASN profesional yang adaptif dan inovatif.
“Sistem ini mendorong lahirnya ASN yang profesional, adaptif, dan memiliki semangat inovasi,” ungkapnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya manajemen talenta dan transformasi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menyiapkan aparatur berprestasi agar berkembang menjadi pemimpin berintegritas dan visioner.
“ASN sebagai pilar pendorong keberhasilan program prioritas nasional menjadi pengingat bahwa pembangunan tidak akan berjalan tanpa SDM yang unggul,” tegasnya.
Di tingkat daerah, Wiyagus menilai penerapan sistem merit sangat membutuhkan dukungan kuat dari sekretaris daerah (Sekda) sebagai motor penggerak birokrasi. Dukungan tersebut mencakup kebijakan hingga penganggaran yang memadai untuk pengembangan kompetensi dan sertifikasi ASN.
“Tanpa adanya dukungan kebijakan dan pendanaan yang memadai, sistem merit di daerah sulit diterapkan secara konsisten,” tambahnya.
Terkait persiapan ASN yang akan bertugas di Ibu Kota Nusantara (IKN), Wiyagus menyebut bahwa IKN bukan sekadar pusat pemerintahan baru, tetapi momentum untuk mendorong transformasi birokrasi Indonesia. ASN yang ditempatkan di IKN harus menjadi wajah profesionalisme aparatur negara.
“Di sana SDM aparatur harus menjadi pelopor perubahan dan contoh nyata profesionalisme ASN,” katanya.
Ia menegaskan bahwa ASN kompeten berperan penting dalam menyelaraskan pemahaman antara kebijakan pusat dan implementasinya di daerah. Rakor ini, kata Wiyagus, menjadi bagian dari upaya memperkuat sinkronisasi tersebut.
“Harmonisasi ini menjadi kunci bagi terwujudnya pemerintahan yang solid, terintegrasi, dan mampu menghadirkan pelayanan publik berkualitas di seluruh penjuru Indonesia,” jelasnya.
Acara ini turut dihadiri Kepala BPSDM Kemendagri Sugeng Hariyono, Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji, serta jajaran pejabat terkait.
#Wamendagri #PelayananPublik #SDM #ASN #Birokrasi #Kemendagri
#SistemMerit #IKN #PemerintahanDaerah #TransformasiASN #ONBERITA #OnBerita #OnBeritaNasional #OnBeritaJakarta
Penulis : Rizky Sapta Nugraha
Editor : Ali Ramadhan
Sumber : Kemendagri RI | 16 November 2025 https://kemendagri.go.id/beritaArtikel/beritakemendagri?id=38317
