Kementan Dorong Produk Pertanian RI Hadir di Tanah Suci, Perkuat Ekosistem Haji dan Umroh

Jakarta – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong agar sektor pertanian nasional dapat memperkuat ekosistem haji dan umroh Indonesia. Hal ini disampaikan usai menerima kunjungan Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (6/10/2025).

Dalam pertemuan tersebut dibahas rencana pembentukan Kelompok Kerja (Pokja) lintas kementerian sebagai langkah strategis revitalisasi ekosistem ekonomi haji. Fokusnya adalah optimalisasi produk pertanian dan peternakan dalam rantai pasok kebutuhan jamaah haji dan umroh, termasuk menyediakan bahan baku makanan berkualitas.Sudaryono menegaskan pentingnya memandang ekosistem haji lebih luas, bukan hanya soal pengiriman jamaah, tapi juga sebagai sumber nilai tambah besar bagi petani dan peternak Indonesia.

“Ekosistem ekonomi haji bukan hanya mengirim jamaah, tapi juga menimbulkan hentakan ekonomi yang baik untuk petani dan peternak kita melalui kegiatan haji dan umroh,” ungkap Sudaryono.

Dengan jumlah jamaah haji sekitar 200 ribu orang dan jamaah umroh sekitar 2,5 juta orang per tahun, Indonesia memiliki potensi pasar besar bagi produk pertanian dan peternakan.

Pokja yang akan dibentuk bertugas merumuskan langkah konkret agar keterlibatan sektor pertanian dalam rantai ekonomi haji dapat berjalan optimal, termasuk pengelolaan dan penyediaan bahan baku. Kerjasama ini juga melibatkan negosiasi dengan pemerintah Arab Saudi.

Sementara itu, Wamenhaj Dahnil Anzar Simanjuntak menyatakan langkah ini sebagai tindak lanjut arahan Presiden untuk meremajakan ekosistem ekonomi haji Indonesia. Ia menekankan potensi besar peternakan kambing dan domba serta produk hortikultura, terutama sayur-mayur, untuk menembus pasar Arab Saudi.

“Sayur-mayur Indonesia punya pangsa pasar luas di Tanah Suci,” kata Dahnil.

Kementerian Haji dan Umrah bersama Kementerian Pertanian dan kementerian terkait, dalam koordinasi Kemenko Pangan dan Kementerian Investasi, akan mempercepat implementasi kebijakan yang mendukung ekosistem ekonomi haji dan umroh agar berdampak positif bagi petani dan peternak nasional serta membuka peluang ekspor baru.

Sinergi lintas kementerian ini diharapkan memperkokoh posisi Indonesia dalam rantai pasok ekonomi haji global dan meningkatkan kesejahteraan petani serta peternak tanah air.

#EkosistemHaji #KementerianPertanian #ProdukPertanianRI #HajiUmroh #PetaniIndonesia

Penulis : Woko Baruno

Editor : Ali Ramadhan

Sumber berita : Kementerian Pertanian RI, 07 Oktober 2025

Sumber : https://www.pertanian.go.id/?show=news&act=view&id=7178