Anggaran Pemda Harus Berdampak bagi Masyarakat
2 mins read

Anggaran Pemda Harus Berdampak bagi Masyarakat

On Berita – Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan agar anggaran pemerintah daerah (Pemda) tidak sekadar terserap, melainkan juga benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Hal itu disampaikan dalam Konferensi Pers RAPBN & Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Kantor Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian berharap anggaran yang dialokasikan untuk daerah dapat tepat sasaran dan berdampak langsung bagi masyarakat. Ia menegaskan, selain dana Transfer ke Daerah (TKD) dari pemerintah pusat, Pemda juga akan ditopang oleh berbagai program dari kementerian maupun lembaga.

Pernyataan itu disampaikan Mendagri dalam Konferensi Pers tentang Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) & Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Kantor Ditjen Pajak Kemenkeu, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Menurut Mendagri, alokasi TKD harus mempertimbangkan kondisi fiskal masing-masing daerah. “Masih ada daerah yang sangat bergantung pada TKD karena pendapatan asli daerah (PAD) rendah. Ini yang perlu kita perhatikan bersama dengan Kementerian Keuangan,” jelasnya.

Ia menambahkan, prinsip utama alokasi anggaran adalah menjamin roda pemerintahan daerah tetap berjalan. Hal ini mencakup pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM), termasuk belanja operasional dan pegawai. Sementara itu, sejumlah urusan seperti perlindungan sosial, pendidikan, dan kesehatan banyak ditangani langsung pemerintah pusat.

“Oleh karena itu, Kemendagri akan terus berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga yang memiliki program di daerah. Sehingga meskipun ada pengalihan anggaran, dampak bagi masyarakat tetap terjaga,” tegas Tito.

Forum tersebut juga dihadiri sejumlah menteri dan pejabat tinggi, antara lain Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Mendikdasmen Abdul Mu’ti, Menteri Pendidikan Tinggi Brian Yuliarto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani, serta Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana.

#AnggaranDaerah #RAPBN2026 #Kemendagri #TitoKarnavian #DanaTKD #Pemerintahan #FiskalDaerah #PAD #PelayananPublik #APBD #ONBERITA #OnBerita #OnBeritaNasional #OnBeritaJakarta

Penulis : Rizky Sapta Nugraha

Editor : Ali Ramadhan

Sumber : Berita Kemendagri RI | Jumat, 18 Agustus 2025 https://kemendagri.go.id/beritaArtikel/beritakemendagri?id=37998

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *