Buton Tengah Siap Jalankan Sekolah Rakyat, Wamensos: Tak Boleh Ada Titipan
2 mins read

Buton Tengah Siap Jalankan Sekolah Rakyat, Wamensos: Tak Boleh Ada Titipan

On Berita – Jakarta – Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, menuntaskan persiapan Sekolah Rakyat yang akan menampung 150 siswa perdana pada September 2025. Wamensos Agus Jabo menegaskan, seluruh penerimaan siswa wajib berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) tanpa adanya titipan.

Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, memastikan seluruh persiapan pelaksanaan Sekolah Rakyat hampir rampung. Sertifikat lahan seluas 8 hektare, renovasi total gedung, hingga fasilitas pendukung disiapkan untuk menyambut 150 siswa perdana pada September 2025.

Bupati Buton Tengah, Azhari, melaporkan langsung kesiapan tersebut kepada Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Senin (11/8/2025). “Perbaikan dan pengecekan sudah dilakukan, termasuk listrik, air bersih, kasur, kursi, meja, dapur, bangsal makan, dan akses jalan menuju sekolah. Pengerjaan akses jalan bahkan kami kebut dalam tiga minggu sebagai bentuk keseriusan,” ujar Azhari.

Gedung yang digunakan merupakan fasilitas Universitas Sembilan Belas November (USN) yang telah direnovasi, mencakup enam ruang kelas untuk SD, SMP, dan SMA, laboratorium, perpustakaan, kamar tidur siswa, dan lapangan olahraga. Pendaftaran sedang berlangsung dengan kuota 50 siswa per jenjang.

Wamensos Agus Jabo menegaskan penerimaan siswa wajib mengacu pada Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). “Tidak boleh ada titipan. Setelah data siswa dikonfirmasi berdasarkan DTSEN dan mendapat izin orang tua, baru disahkan oleh bupati dan dikirim ke Kemensos,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya tata ruang sesuai standar Sekolah Rakyat, pemisahan jenjang pendidikan, serta penanggung jawab di awal pembukaan. Selain itu, ia menekankan perhatian pada kebutuhan harian siswa seperti makan tiga kali sehari, snack dua kali, dan delapan stel seragam.

Azhari memastikan semua fasilitas sudah sesuai standar, bahkan menyiapkan tambahan lahan 12 hektare untuk pengembangan permanen. Pemerintah daerah juga menggandeng investor budidaya lobster guna membuka lapangan kerja bagi lulusan Sekolah Rakyat.

Sekolah Rakyat Buton Tengah akan menjadi satu dari 159 sekolah rintisan yang beroperasi pada 2025 dan dijadwalkan diresmikan Presiden Prabowo pada September mendatang. Pertemuan ini turut dihadiri Ketua DPRD Buton Tengah Sa’al Muslimin Hadi, Anggota DPRD Sa’adia, dan Kepala Dinas Pendidikan Abdullah.

#SekolahRakyat #ButonTengah #Kemensos #AgusJabo #PendidikanIndonesia #PemerataanPendidikan #Prabowo #PendidikanBerkualitas #DTSEN #SulawesiTenggara #ONBERITA #OnBerita #OnBeritaJakarta #OnBeritaNasional

Penulis : Rizky Sapta Nugraha

Editor : Ali Ramadhan

Sumber : Berita Kemensos RI | Jakarta, 12 Agustus 2025. https://kemensos.go.id/berita-terkini/Sekolah-Rakyat/Buton-Tengah-Siap-Jalankan-Sekolah-Rakyat,-Wamensos:-Tak-Boleh-Ada-Titipan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *