Flyover Kian Dekat, Kanim Bandung Akan Direlokasi—Menteri Imipas Siapkan Opsi Tukar Guling
2 mins read

Flyover Kian Dekat, Kanim Bandung Akan Direlokasi—Menteri Imipas Siapkan Opsi Tukar Guling

On Berita – Jakarta – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, membuka opsi relokasi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung akibat proyek pembangunan flyover. Pilihan relokasi mencakup hibah lahan hingga tukar guling, dengan sejumlah lokasi alternatif tengah dikaji.

Proyek pembangunan flyover baru di kawasan Bandung mendorong rencana relokasi Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I TPI Bandung. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, menyebut bahwa pembangunan infrastruktur tersebut akan mempersempit akses dan ruang layanan keimigrasian di lokasi saat ini.

Hal itu disampaikannya saat meninjau langsung kondisi lapangan di Kanim Bandung pada Kamis (17/6). Ia menegaskan bahwa perlu adanya langkah cepat dan strategis untuk mempertahankan kualitas pelayanan publik, termasuk mencari lokasi kantor pengganti.

“Saya minta jajaran Kanwil Ditjen Imigrasi Bandung segera berkoordinasi dengan Gubernur Jabar dan Wali Kota Bandung untuk mencari lahan pengganti,” ujar Agus.

Menteri Agus menekankan bahwa jika lahan baru sulit ditemukan, maka pihaknya siap mempertimbangkan opsi hibah atau tukar guling (ruislag) dari instansi atau pihak lain. Ia juga membuka kemungkinan memanfaatkan gedung eksisting seperti pusat perbelanjaan (mal), jika dinilai strategis dan memenuhi kriteria pelayanan publik.

“Syukur-syukur ada hibah lahan dan bangunannya. Lokasi yang dicari harus strategis dan nyaman untuk pelayanan keimigrasian,” tambahnya.

Saat ini, Kanim Bandung berdiri di atas lahan seluas 2.822 m² dengan bangunan aktif seluas 1.578 m². Namun, kondisi ruang akan terdampak signifikan oleh proyek flyover yang akan segera dimulai.

Kementerian Imipas kini tengah mengkaji sejumlah opsi relokasi, antara lain ialah Wilayah Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Potensi hibah dari pemerintah daerah & Pemanfaatan gedung pusat perbelanjaan yang layak dijadikan kantor layanan publik

Agus menegaskan bahwa proses relokasi tidak akan dilakukan tergesa-gesa. Semua opsi akan dipertimbangkan matang agar tidak mengganggu kelangsungan pelayanan publik keimigrasian.

“Relokasi ini bukan hanya merespons pembangunan daerah, tetapi juga bagian dari visi jangka panjang kita untuk menghadirkan pelayanan yang lebih modern dan representatif,” tandasnya.

Relokasi Kanim Bandung ini menjadi contoh bagaimana sinergi antara pembangunan infrastruktur daerah dan peningkatan pelayanan publik harus berjalan seiring.

#KanimBandung #Imigrasi #RelokasiKantor #AgusAndrianto #FlyoverBandung #PelayananPublik #ONBERITA

Penulis : Rizky Sapta Nugraha

Editor : Ali Ramadhan

Sumber : Berita Kemenimipas RI | Jakarta, 17 Juli 2025. https://kemenimipas.go.id/berita-utama/rencana-relokasi-kanim-bandung-menteri-imipas-siapkan-opsi-hibah-atau-tukar-guling-lahan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *