
Kemenkum Latih 2.500 Muslimat NU Jadi Paralegal, Perluas Akses Keadilan hingga ke Desa
ON BERITA — Jakarta — Dalam upaya memperluas akses keadilan berbasis masyarakat, Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum) meluncurkan Pelatihan Paralegal untuk 2.500 anggota Muslimat Nahdlatul Ulama (NU). Langkah ini menjadi bagian dari strategi people-centered justice yang menekankan pada pelibatan langsung masyarakat dalam sistem hukum, khususnya dalam pemberian bantuan hukum di tingkat desa dan kelurahan.
Pelatihan ini dibuka langsung oleh Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, di gedung Kemenkum pada Sabtu, 14 Juni 2025. Dalam sambutannya, Menteri Supratman menegaskan pentingnya kolaborasi pemerintah dengan ormas keagamaan untuk memperkuat jangkauan layanan hukum yang inklusif dan merata.
“Hari ini, pemerintah dan NU berkolaborasi untuk melaksanakan pelatihan paralegal yang diikuti 2.500 anggota NU. Ini adalah bentuk nyata pemberdayaan masyarakat melalui jalur hukum,” ujar Supratman.
Tambahan 1.794 Posbankum Baru, Total Jadi 6.802
Seiring pelatihan ini, Kemenkum juga mencatatkan penambahan 1.794 Pos Bantuan Hukum (Posbankum) baru, sehingga total Posbankum kini mencapai 6.802 unit yang tersebar di berbagai desa dan kelurahan.
Peran Strategis Paralegal Perempuan NU
Pelibatan Muslimat NU tidak hanya memperluas jangkauan layanan hukum, tetapi juga memperkuat pendekatan sensitif gender dalam menangani kasus kekerasan terhadap perempuan, anak, hingga konflik tanah dan wakaf.
“Pendekatan hukum terhadap perempuan dan anak harus lebih berempati. Kasus inses, kekerasan rumah tangga, hingga persoalan agraria membutuhkan pendekatan khusus yang hanya bisa dilakukan oleh SDM yang memahami konteks lokal dan nilai keadilan,” ujar Supratman.
Paralegal di Bawah Supervisi PBH Terakreditasi
Setelah lulus pelatihan, para paralegal akan bekerja di bawah pengawasan Organisasi Pemberi Bantuan Hukum (PBH) terakreditasi, guna menjaga kualitas layanan hukum. Mereka bertugas memberikan konsultasi, advokasi, mediasi, hingga rujukan hukum kepada masyarakat.
Catat Rekor MURI untuk Pelatihan Paralegal Perempuan Terbanyak
Keikutsertaan 2.500 peserta dari Muslimat NU juga mencetak sejarah baru. Program ini resmi tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Pelatihan Paralegal Perempuan Terbanyak oleh Organisasi Keagamaan.
Didukung Portal Digital SIDBANKUM dan Ruang Paralegal
Kemenkum juga terus memperluas akses layanan digital melalui Portal Informasi Bantuan Hukum, yang mengintegrasikan:
• Ruang Paralegal
• Posbankum Online
• Sistem Informasi SIDBANKUM
• Peacemaker Justice Award
• Literasi Hukum Nasional
Dengan digitalisasi ini, masyarakat kini lebih mudah mendapatkan layanan hukum secara daring dan cepat.
#ParalegalMuslimatNU #AksesHukumMasyarakat #BantuanHukumGratis #KemenkumHAM #Posbankum #PerempuanPenggerakHukum #NUUntukKeadilan #SIDBANKUM #LiterasiHukum #RekorMURIParalegal #HukumUntukRakyat
Penulis : Woko Baruno
Editor : Ali Ramadhan
Sumber : Kementerian Hukum RI – Jakarta, 15 Juni 2025
Sumber Berita: https://kemenkum.go.id/berita-utama/perluas-jangkauan-bantuan-hukum-kemenkum-latih-2-500-muslimat-nu-jadi-paralega