Prabowo Terima Penghargaan Tertinggi dari Prancis, Disematkan Langsung oleh Presiden Macron
2 mins read

Prabowo Terima Penghargaan Tertinggi dari Prancis, Disematkan Langsung oleh Presiden Macron

Magelang – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima penghargaan kehormatan tertinggi dari Pemerintah Prancis berupa Grand Cross of the Legion of Honour. Tanda jasa bergengsi ini diberikan langsung oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam sebuah upacara resmi yang digelar di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (29/5).

Upacara penyerahan penghargaan berlangsung khidmat dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden. Prosesi dimulai dengan penyambutan Presiden Macron, termasuk inspeksi pasukan bersama Presiden Prabowo. Setelah itu, perwakilan delegasi Prancis menyematkan lencana penghargaan di dada kiri Prabowo.

Presiden Macron kemudian secara simbolis mengalungkan selempang merah—yang menjadi bagian dari atribut resmi penghargaan—kepada Presiden Prabowo. Keduanya tampak berpelukan hangat dan bersalaman, lalu melanjutkan dengan sesi foto bersama di hadapan tamu undangan dan awak media.

“Presiden Prabowo menerima Grand Cross of the Legion of Honour, sebagai bentuk penghargaan tertinggi dari Pemerintah Prancis atas kontribusi luar biasa dalam mempererat hubungan bilateral kedua negara,” ucap Presiden Macron dalam pernyataannya saat prosesi.

Tanda Kehormatan Tertinggi Prancis

Grand Cross of the Legion of Honour merupakan level tertinggi dari Légion d’honneur, sistem penghargaan yang didirikan oleh Napoleon Bonaparte pada tahun 1802. Penghargaan ini diberikan kepada individu, baik sipil maupun militer, yang dianggap berjasa besar bagi Prancis atau memiliki peran penting dalam memperkuat kerja sama dengan negara tersebut.

Pemberian penghargaan kepada Presiden Prabowo mencerminkan eratnya hubungan pertahanan dan diplomatik antara Indonesia dan Prancis dalam beberapa tahun terakhir, termasuk dalam bidang pelatihan militer, alutsista, dan kerja sama strategis kawasan Indo-Pasifik.

Tinjau Akmil dan Borobudur

Setelah prosesi penghargaan, Prabowo dan Macron bersama rombongan melakukan kunjungan ke beberapa fasilitas pendidikan di Akmil, termasuk laboratorium bahasa dan pusat pelatihan militer. Kunjungan tersebut memperlihatkan ketertarikan Prancis terhadap sistem pendidikan militer Indonesia serta peluang kerja sama yang lebih luas ke depan.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan kunjungan ke Candi Borobudur, salah satu situs warisan dunia UNESCO dan ikon pariwisata Indonesia. Kehadiran Macron di Borobudur menjadi bagian dari upaya memperkenalkan budaya dan kekayaan sejarah Indonesia kepada dunia internasional.

Akhiri Kunjungan Resmi di Indonesia

Rangkaian agenda di Magelang menjadi penutup dari kunjungan kenegaraan Macron di Indonesia yang berlangsung pada 27–29 Mei 2025. Indonesia menjadi salah satu tujuan utama dalam tur Macron ke kawasan Indo-Pasifik, setelah sebelumnya mengunjungi Vietnam, dan selanjutnya melanjutkan perjalanan ke Singapura.

Kunjungan ini menandai babak baru hubungan bilateral Indonesia–Prancis, dengan penekanan pada kerja sama strategis di bidang pertahanan, pendidikan, budaya, dan geopolitik kawasan.

Dikutip dari Antara News | Rizky Sapta Nugraha | Jakarta, 29 Mei 2025

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *