Kinerja Sektor Pariwisata Semester I 2025 Tumbuh Positif
3 mins read

Kinerja Sektor Pariwisata Semester I 2025 Tumbuh Positif

On Berita – Jakarta – Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyampaikan kinerja sektor pariwisata pada semester I tahun 2025 yang mencatat pertumbuhan positif. Tren ini menjadi sinyal kuat bahwa program pariwisata nasional berjalan tepat sasaran serta memberi manfaat nyata bagi perekonomian.

Kinerja sektor pariwisata Indonesia pada semester I tahun 2025 mencatatkan pertumbuhan positif. Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan capaian ini menjadi bukti nyata bahwa program yang dijalankan Kementerian Pariwisata tepat sasaran serta berdampak langsung bagi perekonomian nasional.

“Tren positif ini tercermin dalam kinerja kumulatif Januari–Juni 2025, pertumbuhan wisatawan yang berlibur di dalam negeri lebih tinggi dibandingkan yang berlibur ke luar negeri,” ujar Widiyanti dalam Laporan Bulanan Kementerian Pariwisata di Jakarta, Sabtu (16/8/2025), didampingi Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kunjungan wisatawan mancanegara periode Januari–Juni 2025 mencapai 7,05 juta, tumbuh 9,44 persen (year-on-year). Pertumbuhan ini melampaui perjalanan wisatawan nasional yang tercatat 4,57 juta atau hanya tumbuh 3,25 persen. Dengan surplus 2,48 juta kunjungan, sektor pariwisata memberikan kontribusi positif terhadap devisa negara.

Tak hanya itu, sepanjang Juni 2025 saja kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 1,42 juta, naik 18,20 persen (yoy). Sedangkan perjalanan wisatawan nusantara melonjak menjadi 105,12 juta perjalanan, tumbuh 25,93 persen (yoy).

Pertumbuhan ini turut mendorong ekonomi nasional, dengan laju pertumbuhan PDB pada kuartal II 2025 sebesar 5,12 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan kuartal II 2024 sebesar 5,05 persen.

Widiyanti menjelaskan pemerintah menggelontorkan berbagai stimulus, baik dari sisi supply (potongan tarif transportasi dan tol) maupun demand (penebalan bantuan sosial, subsidi upah, hingga gaji ke-13), untuk memperkuat daya beli masyarakat sekaligus menjaga momentum pertumbuhan pariwisata.

Kementerian Pariwisata juga menindaklanjuti program prioritas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, salah satunya melalui implementasi Koperasi Merah Putih yang dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di desa wisata. Proyek percontohan ditargetkan menjangkau lebih dari 6.000 desa wisata.

Di sisi lain, Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 juga menjadi penggerak pariwisata daerah. Dari 110 event, sebanyak 46 telah terlaksana hingga awal Agustus 2025 di 25 provinsi, mencatatkan 5,07 juta pengunjung dan transaksi ekonomi mencapai Rp463,07 miliar. Event tersebut turut melibatkan lebih dari 6 ribu UMKM dan 68 ribu pekerja seni.

Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa juga menyoroti upaya revalidasi Geopark Toba untuk meraih kembali status green card UNESCO Global Geopark. Proses revalidasi sudah dilakukan pada Juli 2025 dan hasilnya akan dibawa ke sidang UNESCO pada September mendatang di Chile.

“Jika kita mendapatkan kembali green card, mari bersama-sama menjaga dan merawat status itu agar Geopark Toba tetap menjadi kebanggaan Indonesia,” ujar Ni Luh Puspa.

Meskipun menghadapi tantangan, seperti menurunnya tingkat okupansi hotel bintang, pemerintah tetap optimistis dengan prospek pariwisata. Pertumbuhan akomodasi alternatif seperti vila diyakini dapat menambah variasi pilihan wisatawan, meski tetap perlu diatur agar sesuai regulasi dan melindungi konsumen.

Dengan berbagai capaian ini, sektor pariwisata terbukti menjadi motor penggerak ekonomi yang mampu menjaga daya tahan Indonesia di tengah ketidakpastian global.

#PariwisataIndonesia #KinerjaPariwisata #EkonomiNasional #WisataNusantara #WisataMancanegara #KoperasiMerahPutih #GeoparkToba #KarismaEventNusantara #ONBERITA #OnBerita #OnBeritaNasional #OnBeritaJakarta

Penulis : Rizky Sapta Nugraha

Editor : Ali Ramadhan

Sumber : Berita Kemenpar RI | Jakarta, 16 Agustus 2025. https://kemenpar.go.id/berita/siaran-pers-menteri-pariwisata-kinerja-sektor-pariwisata-semester-i-2025-tumbuh-positif

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *