
Pabrik Baterai Canggih di Batam Diresmikan, Perkuat Hilirisasi dan Ekspor Indonesia
On Berita – Jakarta – Menteri Perdagangan Budi Santoso meresmikan peletakan batu pertama pabrik baterai berteknologi tinggi PT Klou Teknologi Indonesia di Batam. Langkah ini diharapkan memperkuat hilirisasi industri, mendongkrak ekspor, dan menjadikan Indonesia pemain utama dalam rantai pasok baterai global.
Batam – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso meresmikan peletakan batu pertama pembangunan pabrik PT Klou Teknologi Indonesia (CLOU Electronics–Midea Group) di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (14/8). Pabrik ini akan memproduksi baterai berteknologi tinggi (battery energy storage) berstandar internasional yang siap bersaing di pasar global.
Mendag Budi, yang akrab disapa Mendag Busan, menyampaikan apresiasi kepada PT Klou Teknologi Indonesia atas kontribusinya dalam memperkuat hilirisasi industri sekaligus mendorong ekspor baterai nasional.
“Hal ini tidak hanya memperkuat hilirisasi, tetapi juga meningkatkan peluang ekspor produk baterai Indonesia ke pasar global,” ujar Mendag Busan.
Menurutnya, investasi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat daya saing produk dalam negeri. Pemerintah siap mendukung penetrasi pasar ekspor melalui berbagai perjanjian dagang dan fasilitas ekspor yang tersedia.
Mendag Busan menambahkan, tren energi terbarukan dunia membuka peluang besar bagi Indonesia untuk menjadi pemain utama dalam rantai pasok baterai. Cadangan nikel melimpah di Tanah Air menjadi modal strategis untuk mewujudkannya.
“Dengan dukungan seluruh pemangku kepentingan, kita berpeluang besar menjadi pemain utama baterai dunia sekaligus memperkuat posisi Indonesia di pasar ekspor,” tegasnya.
Pabrik di Batam ini merupakan investasi pertama PT Klou Teknologi Indonesia di luar Tiongkok untuk produk baterai. Sebelumnya, perusahaan induknya membangun tiga pabrik di Bekasi, Karawang, dan Cikarang untuk memproduksi pendingin ruangan, kulkas, dan mesin cuci.
Presiden Direktur Operasional dan SDM PT Klou Teknologi Indonesia, Zhi Shuai, mengungkapkan bahwa pabrik ini akan menjadi pusat manufaktur penyimpanan energi utama Midea untuk kawasan Asia Tenggara. Pabrik akan melayani pasar domestik sekaligus mengekspor ke negara ASEAN, Amerika Serikat, dan Eropa.
Acara ini turut dihadiri Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, Wali Kota Batam Amsakar Achmad, serta jajaran pejabat Kementerian Perdagangan. Dukungan juga datang dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Riau, Badan Pengusahaan Batam, dan pemangku kepentingan terkait lainnya.
#Ekonomi #IndustriBaterai #Batam #EksporIndonesia #EnergiTerbarukan #Investasi #Hilirisasi #PTKlouTeknologiIndonesia #MendagBusan #IndustriNasional #ONBERITA #OnBerita #OnBeritaNasional #OnBeritaJakarta
Penulis : Rizky Sapta Nugraha
Editor : Ali Ramadhan
Sumber : Kemendag RI | Jumat, 15 Agustus 2025 https://www.kemendag.go.id/berita/siaran-pers/peletakan-batu-pertama-pabrik-baterai-di-batam-mendag-busan-perkuat-hilirisasi-dan-peningkatan-ekspor