Digitalisasi Cek Kesehatan Anak Dimulai, Komdigi Jamin Konektivitas Nasional

On Berita – Jakarta – Pemerintah resmi memulai program digitalisasi Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk anak sekolah. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan kesiapan konektivitas internet di lebih dari 282 ribu sekolah demi mendukung suksesnya program yang menyasar 53 juta siswa dari Sabang hingga Merauke.

Pemerintah mulai mengimplementasikan program digitalisasi Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi peserta didik di seluruh Indonesia. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan bahwa aspek konektivitas menjadi tulang punggung utama dalam pelaksanaan program nasional ini.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menekankan pentingnya jaringan internet yang andal dalam mendukung pemeriksaan kesehatan secara daring melalui aplikasi. Saat meninjau pelaksanaan CKG Sekolah di SMPK Penabur Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Meutya menjelaskan bahwa kualitas koneksi akan sangat memengaruhi kecepatan dan akurasi pengolahan data peserta.

“Ketika ini dilakukan secara masif, data-datanya akan luar biasa banyak. Konektivitas yang baik menjadi kunci penting,” ujar Meutya pada Senin (04/08/2025).

Komdigi terus melakukan pemantauan secara berkala terhadap kualitas internet di sekolah-sekolah, baik melalui jaringan fixed broadband maupun seluler. Monitoring dilakukan untuk memastikan setiap titik pelaksanaan CKG Sekolah dapat berjalan tanpa hambatan teknis.

Senada dengan Meutya, Direktur Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan, Lucia Rizka Andalusia, menyampaikan bahwa aplikasi digital menjadi sarana utama input data hasil pemeriksaan. Oleh sebab itu, ketersediaan sinyal yang stabil sangat dibutuhkan, terutama di daerah-daerah dengan keterbatasan akses internet.

“Makanya dukungan Komdigi terkait sinyal internet ini sangat penting sekali,” tegas Lucia Rizka.

Program CKG Sekolah ini menjadi Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) kedua dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, setelah sebelumnya meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kedua program tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menyiapkan generasi emas Indonesia dengan fondasi kesehatan dan gizi sejak usia sekolah.

Dengan menyasar lebih dari 53 juta peserta didik di 282.317 sekolah, digitalisasi CKG Sekolah menjadi langkah strategis lintas sektor antara dunia kesehatan, teknologi, dan pendidikan demi menciptakan ekosistem anak sehat dan cerdas secara nasional.

#CKGSekolah #DigitalisasiKesehatan #KonektivitasNasional #Komdigi #KesehatanAnak #PHTC #PresidenPrabowo #SekolahDigital #GenerasiEmas #InfrastrukturDigital #IndonesiaSehat #ONBERITA #OnBeritaNasional #OnBeritaJakarta #OnBerita